blog mengenai informasi mengenai wanita dan umum

Wanita ideal menurut ajaran islam

Wanita ideal menurut ajaran islam - Hallo sahabat blog mengenai wanita, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Wanita ideal menurut ajaran islam, Saya telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Wanita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah,langsung saja ya selamat membaca.

Judul : Wanita ideal menurut ajaran islam
link : Wanita ideal menurut ajaran islam

Baca juga


Wanita ideal menurut ajaran islam

WANITA IDEAL MENURUT ISLAM


Rasulullah saw bersabda :
" الدُّنْيَا مَتَاعٌ وَخَيْرُ مَتَاعِ الدُّنْيَا الْمَرْأَةُ الصَّالِحَةُ " وفي رواية : «إِن الدنيا متاع ، ومن خير متاعها : امرأة تعين زوجها على الآخرة.
“Dunia adalah wanita, dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita shalihah. Dalam riwayat lain : Dunia adalah perhiasan, dan sebaik-bik perhiasan dunia adalah wanita yang dapat membantu suaminya dalam urusan akhirat”
Rasululla SAW bersabda :
مَا اسْتَفَادَ الْمُؤْمِنُ بَعْدَ تَقْوَى اللَّهِ خَيْرًا لَهُ مِنْ زَوْجَةٍ صَالِحَةٍ إِنْ أَمَرَهَا أَطَاعَتْهُ وَإِنْ نَظَرَ إِلَيْهَا سَرَّتْهُ وَإِنْ أَقْسَمَ عَلَيْهَا أَبَرَّتْهُ وَإِنْ غَابَ عَنْهَا نَصَحَتْهُ فِي نَفْسِهَا وَمَالِهِ (رواه ابن ماجه)
Setelah taqwa kepada allah, seorang muslim tidak bisa mengambil manfaat yang lebih baik, dibanding istri yang shalihah dan cantik, yang jika suaminya memerintahkan sesuatu kepadanya, dia selalu taat. jika suaminya memandangnya, dia menyenangkan. Jika suaminya menyumpahinya, dia selalu memperbaiki dirinya. Dan jika suaminya berpergian, dia selalu menjaga diri dan harta suaminya.
Rasululla SAW bersabda :
“Barang siapa menikah dengan seorang wanita hanya karena memandang kemuliaan derajatnya, maka allah swt tidak akan menambahkan baginya kecuali kehinaan.
Barang siapa menikah dengan seorang wanita hanya karena hartanya, maka allah swt tidak akan menambah baginya kecuali kefakiran.
Barang siapa menikah dengan seorang wanita kerena kecantikannya, maka allah swt tidak akan menambah baginya kecali kerendahan.
Dan barang siapa menikah dengan seorang wanita tanpa tujuan lain kecuali agar dia lebih mampu meredam gejolak pandangannya, dan lebih dapat memelihara kesucian seksualnya dari perbuatan zina, atau dia hanya ingin menyambung hubungan kekeluargaan, allah selalu memberkahinya untuk istrinya.
Sedangkan seorang hamba sahaya yang jelek rupa dan hitam kulitnya, namun kuat imannya, adalah lebih baik”
Rasululla SAW bersabda :
من كان له ولد وعنده ما يزوجه به ولم يزوجه وزنى فإن الإثم بينهما
Barang siapa mempunyai anak dan mampu untuk mengawinknnya, namun dia tidak mau mengwinkannya, kemudian anaknya berzina, maka keduanya berdosa.
Rasululla SAW bersabda :
تُنْكَحُ الْمَرْأَةُ َلأرْبَعٍ: لِمَالِهَا وَلِحَسَبِهَا وَجَمَالِهَا وَلِدِينِهَا، فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّينِ، تَرِبَتْ يَدَاكَ
“Seorang wanita dinikahi karena empat hal, yaitu : karena hartanya, keurunannya, kecantikannya dan agamanya. Maka beruntunglah kamu menikah dengan wanita yang kuat agamanya, maka kamu memperoleh kebahagiaan”
Rasulullah SAW bersabda :
مَنْ أَرَادَ أَنْ يَلْقَى اللَّهَ طَاهِرًا مُطَهَّرًا فَلْيَتَزَوَّجْ الْحَرَائِرَ
“Barang siapa ingin menghadap keharibaan allah dalam keadaan suci dan disucikan, maka menikahlah dengan wanita yang merdeka”
Rasulullah SAW bersabda :
أربعٌ من سَعَادَةِ المرءِ أن تكونَ زوجتُه صالحةً وأولادُه أبراراً وخلطاؤُه صالحين ومعيشتُه فى بلدِهِ
“Ada empat resep kebahagiaan bagi seseorang, yaitu ; 1) istrinya adalah wanita shalihah, 2) putra-putrinya baik-baik, 3) pergaulannya bersama orang-orang shalih, 4) rizkinya diperoleh dari negri sendiri”
Rasulullah SAW bersabda :
خير نساء أمتي أصبحهن وجها، وأقلهن مهرا
“Sebaik-baik wanita dari umatku ialah yang brwajah ceria dan sedikit maharnya”
Rasulullah SAW bersabda
تَزَوَّجُوا الْوَدُودَ الْوَلُودَ فَإِنِّى مُكَاثِرٌ بِكُمُ الأَنْبِيَاءَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
“Menikahlah kalian dengan wanita yang periang dan banyak anaknya, karena sesungguhnya aku akan membanggakan banyaknya jumlah kalian dihadapan para nabi terdahulu kelak pada hari kiamat”
Rasulullah SAW bersabda kepada zaid bin tabit :
“Hai zaid, apakah kamu sudah menikah?” Zaid menjawab “belum” Nabi saw bersabda “menikahlah, maka kamu akan selalu terjaga, sebagaimana enggku menjaga diri. Dan jangan seali-kali menikah dengan 5 golongan wanita” zaid bertanya “siapakah mereka ya rasulallah ?” Nabi saw menjawab “mereka adalah 1) syahbarah 2) lahbarah 3) nahbarah 4) handarah 5) lafut.” Zaid bertanya “ya rasulullah, saya tidak mengerti apa yang tuan katakan” maka nabi saw menjellaskan
Syahbarah ialah : wanita yang bermata abu-abu dan jelek tutur katanya. Lahbarah ialah : wanita yang tinggi dan kurus. Nahbarah ialah : wanita tua yang senang membelakangi suaminya (ketika tidur). Handarah ialah : wanita yang cebol dan tercela. Sedangkan lafit ialah : wanita yang melahirkan anak dari laki-laki selain kamu.
Seorang laki-laki datang kepada rasulullah dan berkata “Ya rasulullah, aku menemukan seorang wanita yang baik dan cantik, tetapi dia mandul, apakah aku boleh menikahinya?”
Nabi saw menjawab “jangan”.
Kemidian dia datang lagi pada rasulullah untuk kedua kalinya, nabi saw tetap melarangnya.
Diapun datang lagi untuk ketiga kaliya, nabi saw tetap melarangnya menikahi wanita itu, dan beliau bersabda “menikahlah kalian dengan wanita yang selalu menyenangkan hati dan banyak anaknya. Karena sesungguhnya aku akan membanggakan banyaknya jumlah ketirunan kalian ”

Sumber: Facebook.com



Demikianlah Artikel Wanita ideal menurut ajaran islam

Sekianlah artikel Wanita ideal menurut ajaran islam kali ini, mudah-mudahan dengan artikel ini bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Wanita ideal menurut ajaran islam dengan alamat link http://wanita-ideal.blogspot.com/2014/12/wanita-ideal-menurut-ajaran-islam.html
Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Wanita ideal menurut ajaran islam

0 komentar:

Posting Komentar